Haloo guyss. Irene disiniii!!
Nahh, bagi kalian yang merasa udah jago banget Bahasa Koreanya, bisa ikut test TOPIK II (level 3-6). Yang diujikan dan tingkat kesulitannya pasti berbeda dari TOPIK I. Materinya ada listening, writting dan reading, totalnya ada 104 soal (50 listening, 4 writting, 50 reading). Untuk bisa level 3 scorenya min 120, level 4 min scorenya 190, dan level 6 sendiri minimal 230. Lebih jelasnya bisa lihat gambar dibawah,
Jadiii, kali ini aku bakalan cerita tentang pengalamanku ikut ujian TOPIK yang ke-63 di UGM. Nah bagi kalian yang belum tahu test atau ujian TOPIK itu apa, test TOPIK adalah ujian untuk mengukur kemampuan berbahasa Korea kita, semacam kayak test TOEFL gitu guyss. Kepanjangan dari TOPIK sendiri adalah Test Of Proficiency in Korean. Oh iya, test TOPIK yang aku ikutin ini beda sama test EPS-TOPIK ya guys. Bedanya apa? Kalau yang aku ikutin ini itu ujian TOPIK untuk umum, dan biasanya dipakai para pelajar buat apply beasiswa ke Korea. Sedangkan, EPS-TOPIK itu Employment Permit System, jadi ujian ini itu buat para calon pekerja asing yang mau kerja di Korea dan yang diujikan pun beda, lebih ke seputar pekerjaan. Jadi jangan sampe salah ya guys.
Test TOPIK di Indonesia sendiri biasanya diadakan 2 kali dalam setahun di bulan April dan Oktober. Ngga enaknya tuh karena cuma diselenggarain dibeberapa tempat saja yaitu, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Bali, dan di setiap kota juga cuma 1 tempat, yaitu:
Test TOPIK di Indonesia sendiri biasanya diadakan 2 kali dalam setahun di bulan April dan Oktober. Ngga enaknya tuh karena cuma diselenggarain dibeberapa tempat saja yaitu, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Bali, dan di setiap kota juga cuma 1 tempat, yaitu:
- Jakarta: di Jakarta International Korean School
- Bandung: di Universitas Pendidikan Indonesia (FPBS)
- Yogyakarta : di Universitas Gadjah Mada (FIB)
- Bali: di Bali Korean School
TOPIK sendiri ada 6 level yang dibagi menjadi 2 kategori ujian. Untuk pemula atau yang cuma tau basic-basic Bahasa Korea, bisa ikut test TOPIK I (level 1-2). Yang diujikan itu kemampuan listening dan reading kalian, totalnya ada 70 soal (30 listening, 40 reading). Dan ini ada skor minimumnya ya guys, kalo kalian ngga bisa lebih dari nilai minimum itu berarti kalian gagal di ujian itu. Untuk bisa dianggap level 1, kalian harus dapet score min 80, sedangkan untuk level 2 sendiri, min scorenya 140.
Nahh, bagi kalian yang merasa udah jago banget Bahasa Koreanya, bisa ikut test TOPIK II (level 3-6). Yang diujikan dan tingkat kesulitannya pasti berbeda dari TOPIK I. Materinya ada listening, writting dan reading, totalnya ada 104 soal (50 listening, 4 writting, 50 reading). Untuk bisa level 3 scorenya min 120, level 4 min scorenya 190, dan level 6 sendiri minimal 230. Lebih jelasnya bisa lihat gambar dibawah,
*Biaya pendaftaran TOPIK I dan II berbeda*
Dulu aku kan kayak terobsesi gitu sama Korea apalagi waktu itu aku awal-awal kenal dunia Kpop gitu guys. Gara-gara itu aku jadi punya keinginan buat kuliah di Korea, lebih tepatnya di SKY hahahaha tinggi banget mimpiku. Aku juga sempet kursus Bahasa Korea, buat nambah pengetahuan tentang Bahasa Korea dan culturenya. Terus aku diberitahu sama ssaemku kalau banyak beasiswa buat ke Korea. Nah akhirnya aku cari-cari deh informasi- tentang beasiswa Korea gitu, dan ternyata ada banyak guys, KGSP (Korean Government Schoolarship Program), LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) dan beasiswa yang diberikan sama universitasnya langsung. Dan aku liat di syaratnya itu harus ada sertifikat TOEFL / TOPIK gitu kan, berhubung bingku ngga bagus, jadi yaudah sekalian aja nyoba ikut ujian TOPIK.
Karena testnya ngga diselenggarain di kotaku, jadi aku pilih kota yang paling deket, Yogyakarta, meskipun ngga bisa dibilang deket juga sih. Aku ikut test TOPIK ini bareng temenku. Pendaftarannya sendiri tuh secara langsung dan belum bisa online, jadi harus dateng kesana langsung buat daftar alias offline. Tapii, kalian bisa kok titip daftar gitu ke temen kalian atau saudara kalian yang ada di kota tempat testnya diselenggarain. Kalian cuma perlu nyiapin persyaratan-persyaratan pendaftarannya,
1. Foto 3x4 (3 lembar)
2. Fc KTP (1 lembar)
3. Biaya pendaftaran
terkait alur pendaftaran dan persyaratannya bisa dilihat lebih lengkapnya disini 👇
https://www.topik.go.kr/usr/cmm/index.do
1. Foto 3x4 (3 lembar)
2. Fc KTP (1 lembar)
3. Biaya pendaftaran
terkait alur pendaftaran dan persyaratannya bisa dilihat lebih lengkapnya disini 👇
https://www.topik.go.kr/usr/cmm/index.do
Berhubung aku ngga ada kenalan atau orang yang bisa di titipin daftar di Jogja, dan temenku juga ngga bisa ke Jogjanya langsung, jadinya aku sendiri yang dateng ke Jogja buat daftar sekalian daftarin punya temenku. Ya ngga sendirian juga sih, ada keluargaku kok wkwkwk. Test TOPIK yang ke-63 ini diselenggarain tanggal 21 April 2019, dan deadline pendaftarannya bulan Januari 2019. Emang gitu guys jarak pendaftarannya sama hari-h nya jauh, soalnya yang daftar juga banyak, dannn kalian harus gercep biar ngga kehabisan slot.
Sumpa ya ini itu bener-bener pengalaman pertamaku ikut kek ginian. Bener-bener ada niat dan bela-belain izin ngga masuk sekolah buat berangkat ke Jogja daftar test ini HAHAHA, sampe dikira temen-temenku aku sengaja bolos sekolah. Padahal waktu itu aku kelas 12 dan lagi persiapan buat sbmptn. Jujur ini itu pengalamanku yang unforgetable banget karena aku merasa aku seniat itu sampe bela-belain dari Surabaya ke Jogja naik mobil! andd yeahh i was really excited, padahal cuma daftar doang.
Singkat cerita, akhirnya aku sampe di UGM, dan langsung cus masuk ke FIB nya buat daftar. Aku waktu itu sempat kesasar bingung gitu tempat pendaftarannya di lantai berapa dan gedung yang mana, akhirnya aku tanya orang yang ada di situ. Ternyata aku salah gedung guys, makanya kok muter-muter disitu ganemu apa-apa (malu).
Nah waktu daftar itu aku disuruh ngambil kertas formulir gitu yang ada di meja depan ruangan pendaftarannya, trs ada kertas kecil panjang gitu yang di jepret bareng sama kertas form nya, itu kita sendiri yang nulis data diri dan nama pake Hangeul. Habis itu aku serahin form sekaligus persyaratan pendaftarannya ke orang yang ada di ruang pendafatarannya. Kayak gini bentuk kertasnya yang panjang, yang kertas formnya ngga sempat aku foto.
*Maaf guys kertasnya lecek, maklum udah 1 tahun lebih*
Itu yang aku lingkari biru nomor registrasi sekaligus nomor tempat duduk nanti pas ujian dan kebetulan aku sama temenku nomornya deketan, padahal waktu ngambil kertasnya aku gatau kalau itu nomor testnya dan asal ngambil kertas.
Tanggal 20 April dini hari, keluargaku sama keluarga temenku berangkat naik mobil ke Jogja, rasanya kek liburan bareng wkwk. Tbh, aku tuh paling suka kalo ke luar kota itu naik mobil karena bisa lihat jalanan setiap kota yang dilewatin, dan di mobil pun bisa ngobrol seru dan teriak-teriak sepuasnya, belum lagi muter musik di speaker mobil terus karaokean bareng. Menurutku trip atau liburan yang seru itu naik mobil, karena berasa private gitu. But, ya ngga enak di orang yang nyetirnya sih, pasti capek wkwkwk.
Nyampe di Jogja siang menjelang sore kalau ngga salah, kita keliling-keliling kota dulu sebelum ke penginapan. Nyari makan khas Jogja dan ke tempat-tempat yang populer disana. Setelah puas keliling-keliling dan perut sudah kenyang akhirnya kita ke penginapan. Pokoknya selama di penginapan aku kayak excited dan ngga sabar buat test TOPIK besoknya.
Aku sendiri itu ngga paham kenapa kok aku segitunya bela-belain buat ikut test topik tahun itu, padahal tahun depan masih bisa. Dan fyi aja waktu itu h-seminggu sebelum ujian UTBKku, jadi kek aku antara gupuh dan refreshing sebelum bertempur wkwk. Jadinya di penginapan aku kek belajar double gitu, ngejar materi UTBK soshum yang notabene linjur dari jurusanku di SMA dan harus belajar dari awal sama belajar materi ujian TOPIK buat besok.
Hari-h kita dateng lebih awal 2 jam buat liat-liat UGM. Sekitar jam 09.00 an kita akhirnya masuk ruangan testnya. Ruanganku kan di atas, nah di lantai bawah itu kayak ada papan pengumuman buat liat ruangan ujian kita ada di ruang nomer berapa dan lantai berapa. Ada petunjuk arahnya juga guys buat ke ruangan yang dituju. Aku sama temenku seruangan dan ternyata tempat dudukku dan temenku depan belakangan wkwk. Sebelum testnya di mulai, pengawasnya tanya ke para peserta apakah ada kesalahan penulisan nama di lembar kartu atau form yang panjang itu, soalnya data yang ditulis disitu nanti yang bakal ditulis di lembar jawaban dan dicantumin di sertifikatnya. Jujur aja waktu itu aku gatau ejaan Hangeul yang bener buat nulis namaku, jadi aku bilang ke pengawasnya kalo namaku salah yang ejaan Hangeulnya, terus dia bilang kalau masalah nama ejaan ini bukan tanggung jawab mereka soalnya itu pesertanya sendiri yang nulis. Yah mau gimana lagi, aku emang salah nulisnya hehehe. Ujiannya ini manual ya guys pake ljk dan kita dikasih bolpen khusus (bagus btw kek ada 2 sisi gitu tebal dan tipis) buat jawab di ljk itu, ini dikasih ya guys bolpennya jadi boleh dibawa pulang yuhu.
Setelah selesai ujian, kita langsung balik penginapan buat beres-beresin barang sekalian checkout. Habis checkout kita keliling-keliling dulu cari makanan sebelum pulang ke Surabaya.
Oh iya hasil testnya keluar 1 bulan setelahnya, aku lupa pastinya tanggal berapa. Dan waktu hasilnya keluar aku seneng banget guys, ternyata alhamdulillah bagus dan sesuai yang diharpakan, jadi ngga merasa sia-sia gitu perjuanganku. Scoreku 167/200, yang berarti masuk ke level 2. Kayak gini guys bentuk sertifikat TOPIKnya,
Disitu kalian bisa lihat rincian nilai kalian, listeningnya berapa, readingnya berapa. Ada average nilainya, yang aku lingkari itu levelnya. Btw ini aku ikut yang TOPIK I ya guys, kalo II ilmunya belom sampe wkwkwk.
Kalian bisa ngelihat dan ngeprint hasil ujiannya di website https://www.topik.go.kr/. Sertifnya beraku 2 tahun ya dan cuma bisa diprint sebanyak 10 kali. Jadi kalo kalian mau ngeprint sekalian aja lansgung 10 kali. Soalnya ini tuh ada batas kadaluarsanya gitu,kalau ngga salah 1 bulan. Misal hasilnya keluar 20 Juni berarti setelah tanggal 20 Juli kalian sudah ngga bisa liat nilai kalian lagi di webnya. Paham ngga maksudku? aku bingung jelasinnya gimana.
Aku waktu itu ngeprintnya cuma 2 kali soalnya numpang ngeprint diprinternya temenku wkwk, dan bingung ngeakses webnya apalagi isinya pake bahasa korea semua. Kalo kalian bingung gimana cara lihat hasil dan mencetaknya, kalian bisa lihat tutorialnya disini 👇
http://funtastikorea.blogspot.com/2016/07/cara-lihat-nilai-dan-mencetak.html
Btw latihan soal test TOPIK yang edisi-edisi sebelumnya itu membantu poll, soalnya materinya itu ya sama, bentuk soalnya pun sama, cuma beda pertanyaan aja. Aku awalnya ngga tau kalau bisa download soal-soal test TOPIK edisi-edisi sebelumnya di internet, aku baru tau semenjak ikut les Bahasa Korea di Rumah Bahasa. Jadi aku dulu les di 2 tempat yang satunya di deket sekolahku di KLC Jalan Korea yang diajar sama orang koreanya langsung. Satunya lagi di Rumah Bahasa, disitu aku lebih banyak belajar buat persiapan test TOPIK.
Kalian bisa download contoh-contoh soal test TOPIK buat latihan di rumah disini 👇
https://www.topikguide.com/previous-papers/
Yah sekian cerita pengalamanku, semoga membantu buat kalian yang mau ikut ujian TOPIK. Goodluck!
Sumpa ya ini itu bener-bener pengalaman pertamaku ikut kek ginian. Bener-bener ada niat dan bela-belain izin ngga masuk sekolah buat berangkat ke Jogja daftar test ini HAHAHA, sampe dikira temen-temenku aku sengaja bolos sekolah. Padahal waktu itu aku kelas 12 dan lagi persiapan buat sbmptn. Jujur ini itu pengalamanku yang unforgetable banget karena aku merasa aku seniat itu sampe bela-belain dari Surabaya ke Jogja naik mobil! andd yeahh i was really excited, padahal cuma daftar doang.
Singkat cerita, akhirnya aku sampe di UGM, dan langsung cus masuk ke FIB nya buat daftar. Aku waktu itu sempat kesasar bingung gitu tempat pendaftarannya di lantai berapa dan gedung yang mana, akhirnya aku tanya orang yang ada di situ. Ternyata aku salah gedung guys, makanya kok muter-muter disitu ganemu apa-apa (malu).
Nah waktu daftar itu aku disuruh ngambil kertas formulir gitu yang ada di meja depan ruangan pendaftarannya, trs ada kertas kecil panjang gitu yang di jepret bareng sama kertas form nya, itu kita sendiri yang nulis data diri dan nama pake Hangeul. Habis itu aku serahin form sekaligus persyaratan pendaftarannya ke orang yang ada di ruang pendafatarannya. Kayak gini bentuk kertasnya yang panjang, yang kertas formnya ngga sempat aku foto.
Itu yang aku lingkari biru nomor registrasi sekaligus nomor tempat duduk nanti pas ujian dan kebetulan aku sama temenku nomornya deketan, padahal waktu ngambil kertasnya aku gatau kalau itu nomor testnya dan asal ngambil kertas.
Tanggal 20 April dini hari, keluargaku sama keluarga temenku berangkat naik mobil ke Jogja, rasanya kek liburan bareng wkwk. Tbh, aku tuh paling suka kalo ke luar kota itu naik mobil karena bisa lihat jalanan setiap kota yang dilewatin, dan di mobil pun bisa ngobrol seru dan teriak-teriak sepuasnya, belum lagi muter musik di speaker mobil terus karaokean bareng. Menurutku trip atau liburan yang seru itu naik mobil, karena berasa private gitu. But, ya ngga enak di orang yang nyetirnya sih, pasti capek wkwkwk.
Nyampe di Jogja siang menjelang sore kalau ngga salah, kita keliling-keliling kota dulu sebelum ke penginapan. Nyari makan khas Jogja dan ke tempat-tempat yang populer disana. Setelah puas keliling-keliling dan perut sudah kenyang akhirnya kita ke penginapan. Pokoknya selama di penginapan aku kayak excited dan ngga sabar buat test TOPIK besoknya.
Aku sendiri itu ngga paham kenapa kok aku segitunya bela-belain buat ikut test topik tahun itu, padahal tahun depan masih bisa. Dan fyi aja waktu itu h-seminggu sebelum ujian UTBKku, jadi kek aku antara gupuh dan refreshing sebelum bertempur wkwk. Jadinya di penginapan aku kek belajar double gitu, ngejar materi UTBK soshum yang notabene linjur dari jurusanku di SMA dan harus belajar dari awal sama belajar materi ujian TOPIK buat besok.
Hari-h kita dateng lebih awal 2 jam buat liat-liat UGM. Sekitar jam 09.00 an kita akhirnya masuk ruangan testnya. Ruanganku kan di atas, nah di lantai bawah itu kayak ada papan pengumuman buat liat ruangan ujian kita ada di ruang nomer berapa dan lantai berapa. Ada petunjuk arahnya juga guys buat ke ruangan yang dituju. Aku sama temenku seruangan dan ternyata tempat dudukku dan temenku depan belakangan wkwk. Sebelum testnya di mulai, pengawasnya tanya ke para peserta apakah ada kesalahan penulisan nama di lembar kartu atau form yang panjang itu, soalnya data yang ditulis disitu nanti yang bakal ditulis di lembar jawaban dan dicantumin di sertifikatnya. Jujur aja waktu itu aku gatau ejaan Hangeul yang bener buat nulis namaku, jadi aku bilang ke pengawasnya kalo namaku salah yang ejaan Hangeulnya, terus dia bilang kalau masalah nama ejaan ini bukan tanggung jawab mereka soalnya itu pesertanya sendiri yang nulis. Yah mau gimana lagi, aku emang salah nulisnya hehehe. Ujiannya ini manual ya guys pake ljk dan kita dikasih bolpen khusus (bagus btw kek ada 2 sisi gitu tebal dan tipis) buat jawab di ljk itu, ini dikasih ya guys bolpennya jadi boleh dibawa pulang yuhu.
Setelah selesai ujian, kita langsung balik penginapan buat beres-beresin barang sekalian checkout. Habis checkout kita keliling-keliling dulu cari makanan sebelum pulang ke Surabaya.
Oh iya hasil testnya keluar 1 bulan setelahnya, aku lupa pastinya tanggal berapa. Dan waktu hasilnya keluar aku seneng banget guys, ternyata alhamdulillah bagus dan sesuai yang diharpakan, jadi ngga merasa sia-sia gitu perjuanganku. Scoreku 167/200, yang berarti masuk ke level 2. Kayak gini guys bentuk sertifikat TOPIKnya,
Kalian bisa ngelihat dan ngeprint hasil ujiannya di website https://www.topik.go.kr/. Sertifnya beraku 2 tahun ya dan cuma bisa diprint sebanyak 10 kali. Jadi kalo kalian mau ngeprint sekalian aja lansgung 10 kali. Soalnya ini tuh ada batas kadaluarsanya gitu,kalau ngga salah 1 bulan. Misal hasilnya keluar 20 Juni berarti setelah tanggal 20 Juli kalian sudah ngga bisa liat nilai kalian lagi di webnya. Paham ngga maksudku? aku bingung jelasinnya gimana.
Aku waktu itu ngeprintnya cuma 2 kali soalnya numpang ngeprint diprinternya temenku wkwk, dan bingung ngeakses webnya apalagi isinya pake bahasa korea semua. Kalo kalian bingung gimana cara lihat hasil dan mencetaknya, kalian bisa lihat tutorialnya disini 👇
http://funtastikorea.blogspot.com/2016/07/cara-lihat-nilai-dan-mencetak.html
Btw latihan soal test TOPIK yang edisi-edisi sebelumnya itu membantu poll, soalnya materinya itu ya sama, bentuk soalnya pun sama, cuma beda pertanyaan aja. Aku awalnya ngga tau kalau bisa download soal-soal test TOPIK edisi-edisi sebelumnya di internet, aku baru tau semenjak ikut les Bahasa Korea di Rumah Bahasa. Jadi aku dulu les di 2 tempat yang satunya di deket sekolahku di KLC Jalan Korea yang diajar sama orang koreanya langsung. Satunya lagi di Rumah Bahasa, disitu aku lebih banyak belajar buat persiapan test TOPIK.
Kalian bisa download contoh-contoh soal test TOPIK buat latihan di rumah disini 👇
https://www.topikguide.com/previous-papers/
Yah sekian cerita pengalamanku, semoga membantu buat kalian yang mau ikut ujian TOPIK. Goodluck!
Komentar
Posting Komentar